Perjuangkan Kebahagiaan Kita: “Jangan Serahkan Kebahagiaan Kita Pada Orang Lain”

Sobat, kebahagiaan hanya dapat diperoleh jika kita membuka mata kita lebar-lebar untuk lebih memahami bahwa kita memiliki banyak hal luar biasa. Kita akan bahagia jika kita dapat membuka mata hati kita untuk lebih mengerti bahwa betapa kita dicintai oleh NYA. 

Sobat, kita akan bahagia jika kita mau membuka diri supaya orang lain mampu mencintai kita dengan tulus ikhlas.

Sobat, kita tidak akan pernah bahagia jika kit tidak pernah membuka hati kita, karena kita akan memaksa diri kita untuk meraih yang tidak dapat kita raih, memaksakan diri untuk mendapatkan segala keinginan kita sehingga kita tidak mau menerima dan lupa bersyukur. Manusia buta karena manusia itu egois, hanya memikirkan diri sendiri, memikirkan kesenangan diri, mengabikan perasaan orang lain, dan lupa bahwa begitu banyaknya orang yang mencintainya namun ia berusaha untuk meraih yang lebih dan lebih sehingga akhirnya ia tenggelam dalam lumpur kehinaan.

Sobat, kadangkala kita seringkali mencari-cari teman sejati yang tidak kunjung kita temui. Kita selalu memilih dan menghakimi orang lain, kita merasa bahwa tidak ada seorang pun yang baik yang layak kita jadikan sebagai teman, padahal di depan kita ada teman sejati yang lebih baik, namun kita seringkali ingin mendapat perhatian lebih dan ingin dinomor satukan sehingga membutakan kita akan arti teman sejati.

Kebahagiaan bukan berasal dari gemerlapnya kehidupan dunia, akan tetapi kebahagiaan bersumber dari diri sendiri. Kebahagiaan bukan berasal dari orang lain, kita akan bahagia jika kita mau menerima, mau dicintai dan mencintai orang lain, mau menggargai diri dan orang lain, mau menerima kehadiran orang lain disisi kita. Jangan serahkan kebahagiaan kita untuk dicabik-cabik oleh vampir-vampir kehidupan yang selalu meninabobokan kita.

Sobat, kebahagiaan perlu kita perjuangkan. Kebahagiaan bukan untuk kita renungkan, dan kita lamunkan. Percayalah bahwa Tuhan akan selalu memberikan hasil yang terbaik untuk setiap usaha kita. Beliau akan memberi semua kebutuhan kita disaat yang paling tepat, meskipun bukan hari ini, esok lusa kan masih ada. Berhati-hatilah kalau kita tidak pernah gagal meraih kebahagiaan karena mungkin kita tidak pernah melangkah untuk mencapai kebahagiaan tersebut. Berbahagialah karena kita masih dicintai begitu banyak orang dan Beliau juga masih mencintai kita dengan memberikan begitu banyak hal-hal menakjubkan kepada kita.

Afgan- terima kasih cinta [ video ]